12.11.2014

Kenapa Harus Musik Metal ?

Mengapa Harus Memilih Musik Metal? Ada banyak alasan dari beberapa orang mengapa menyukai musik keras dan tidak jelas ditelinga menurut orang-orang. Dan berikut fakta mengapa kami para metalheads menyukai musik ini.
Fakta mengapa musik metal lebih segar untuk didengarkan daripada musik Trendy Pop mainstream

1. Trendy Pop cenderung tidak jujur dalam menyampaikan makna karena pertimbangan Pasar.
Misalnya, leader dari band pop ternama yang di penjara karena kasus moralitas. Penjahat kelamin bertopengkan kata-kata cinta. Menjunjung cinta tapi busuk kelakuannya. dan Faktanya di ekstrem scene metal dengan segala hiruk pikuknya sangatlah beda. Selalu jujur dalam menyampaikan kebusukan. Berbicara masalah politik dan tata negara tanpa perlu takut tidak laku di pasaran.

2. Musik Trendy tidak konsisten karena dipaksa mengikuti Pasar.
Jika hari ini nada-nada melayu yang laku di pasaran anak muda, tentu beberapa band trendy harus ikut jika tidak ingin ditinggalkan penggemar atau diputus kontrak dengan label rekaman. Jika label rekaman meminta gaya bermusik tertentu, band trendy harus mau jika masih ingin dapet duit. Di dunia kami sangat lain, band lama makin dinanti albumnya dengan konsep dan gaya yang konsisten tanpa perlu memikirkan pasar. Dan band baru akan diperhitungkan kehadirannya sebagai pembawa pembaharuan. Buktinya banyak band –band metal senior yang main eksis dan makin kreatif karyanya meski masih berkecimpung pada jalur genrenya. Death metal yo tetep death metal.

3. Tema Lagu Memaksa dan Mengada-ada.Tema yang diklaim universal yaitu cinta dan cinta dan cinta dan cinta. Di jalur metal, suatu lagu memiliki berbagai variasi tema dari beberapa genre yang diikuti. Melebar dan berkembang pesat. Moralitas, politik, munafik, kebaikan, agama, konflik, ataupun mengenang suatu peristiwa serta kebusukan. Apakah tidak ada tema cinta? ada. Dan tema cinta dikemas dengan lebih tegas penyampaiannya.

4. Penampilan jadi Nomor Satu Agar Penggemar Tetap Setia
Narsis abis adalah kata-kata yang jadi garis besar haluan dari trendy pop. Sok ganteng. Penilaian para trendy adalah penampilan utama, otak nomor dua. Sehingga banyak vokalis band trendy yang ngetop bakal berbohong dan ngaku lajang padahal istri dan anaknya di kampung nungguin. Di wilayah jalur kami tidak ada kata ganteng. Semua sama, kalau gundul ya gundul, kalau gondrong ya gondrong.  Baju zirah kebanggaan kami yaitu kaos hitam dan musik ektrem yang indah dan tak jemu didengarkan. Jadi biarpun orangnya jelek tapi yang dinilai oleh kami adalah sejauh mana ilmu dan pengetahuan serta idealisme berfilosofi dalam musik dan kehidupan ekstrem metal yang betahan.

5. Orientasi Musik Trendy adalah Laku dipasaran, bukan musisi sejati untuk kualitas karya.
Sehari lagu trendy terkenal, besoknya langsung tenggelampun bisa terjadi karena selalu ada musik yang membosankan terus keluar tiap hari. Sebagus apapun lagu trendy saat ini, pasti akan ditinggalkan jika besok ada lagu baru yang lebih booming. Percayalah. Tetapi lagu band-band ekstrem di Underground scene beda, biarpun alirannya brutal tapi komposisi musiknya tetap jadi pilihan para Undergrounders untuk request saat manggung. Contoh saja lagu Hammer Smashed Face milik Cannibal Corpse, lagu jaman saya masih kecil sampai sekarang masih banyak yang memainkannya. Dan pastinya nggak bakal berlaku hari ini enak didengar besok ditinggalkan.

6. Trendy Band akan melakukan Lipsync saat manggung.
Jelas sekali musikalitas di nomor akhirkan, yang penting penampilan pangeran kodok yang harus diutamakan. Suara dubbing jadi andalan , apakah ini bisa dikatakan kreatif dan cerdas? Penonton bayaran disuruh joget cuci baju, dan para band badut itu pegang alat musik tanpa bunyi karena backsound aslinya memakai rekaman. Dan dalam album rekaman dengan suara aslinya jauh berbeda karena takut tidak laku. Di scene Metal, gak ada band ekstrem metal yang bisa tampil dengan berpura-pura. Karena fans fanatic menyukai suatu band metal karena performance bermusiknya bukan penampilan panggung secara jasmani. Nggak percaya? datang saja di konser band-band metal yang asli pasti tidak ada kata pura-pura menyanyi pake Lipsync segala.

Demikian alasan mengapa harus memilih musik metal Jadi, kami metalheads bukan aliran sesat seperti kata mereka-mereka yang punya otak dangkal dan berwawasan awam. Kami adalah kami dengan diri kami sendiri.

1 komentar: